Cara Tes Skema Rangkaian Kabel Dinamo Mesin Cuci Front Loading

Bagikan!

Mesin cuci 1 tabung memiliki skema dinamo mesin cuci front loading yang beragam. Sangat penting untuk mempelajari warna kabel dinamo mesin cuci sehingga apabila terjadi kerusakan pada mesin cuci Anda bisa mencoba memperbaikinya sendiri. Tak hanya itu, apabila Anda merupakan seorang teknisi tentu sangat penting memiliki skema dinamo dalam pekerjaannya.

Skema dinamo mesin cuci front loading

Skema Dinamo Mesin Cuci

Mesin cuci merupakan alat elektronik yang bisa digunakan untuk membantu meringankan beban dalam mencuci pakaian. Jika semula mencuci pakaian hanya bisa menggunakan tangan dan sikat, kini tak perlu repot lagi karena bisa menggunakan mesin cuci.

Semua mesin cuci pasti sudah menyertakan gambar atau skema dinamo, ataupun skema kabel dan lain sebagainya. Skema ini sangat diperlukan pada saat Anda akan melakukan servis mesin cuci. Sehingga saat mesin cuci mengalami kerusakan akan lebih mudah memperbaikinya dengan adanya skema tersebut.

Biasanya gambar skema ditempelkan di bagian belakang mesin cuci ada yang di bagian body mesin ada juga di bagian penutup belakang. Tempatnya bervariasi tergantung dari merk mesin cuci yang Anda miliki.

Setiap mesin cuci pasti memiliki skema dinamo dengan tingkat kesulitan yang berbeda – beda. Yang perlu diperhatikan pada dinamo ialah jumlah lilitan dan warna kabel mesin cuci. Hal tersebut juga akan sangat berpengaruh pada saat perbaikan.

Dari 2 jenis mesin cuci yang sering digunakan yaitu mesin cuci 1 tabung dan mesin cuci 2 tabung, yang memiliki skema paling rumit ialah mesin cuci 1 tabung. Sedangkan untuk mesin cuci dengan 2 tabung tidak terlalu rumit skemanya.

Meskipun mesin cuci 1 tabung memiliki tingkat kerumitan yang cukup tinggi tetapi dengan adanya skema akan memudahkan dalam mengetahui komponen dan jalur di dalamnya.

Manfaat Mengetahui Skema Dinamo Mesin Cuci Front Loading

Skema Dinamo Mesin Cuci
  • Manfaat Skema di Pabrik

Skema dinamo tentu memiliki manfaat tersendiri khususnya di pabrik tempat mesin cuci dibuat. Skema ini penting untuk perakitan dinamo karena banyak pekerja yang melakukan perakitan mesin cuci tentu dibutuhkan keseragaman dan ketelitian. Karena itulah akhirnya skema dibuat untuk memudahkan proses perakitan.

Jalur dinamo dan komponen mesin cuci yang beragam tentu akan sulit untuk menghafalkannya. Untuk menghindari terjadinya kesalahan dan membantu dalam pemasangan setiap komponen maka skema itu dibuat.

  • Memudahkan Bila Terjadi Kerusakan

Mesin cuci apabila sudah digunakan dalam jangka waktu yang lama tentu akan mengalami penurunan kinerja atau bahkan kerusakan pada mesin cuci. Kerusakan yang terjadi pada mesin cuci bisa disebabkan oleh berbagai hal. Sebagai contoh kerusakan terjadi disebabkan oleh dinamo mesin cuci maka fokus pengerjaan ada pada dinamo mesin cuci.

Keberadaan skema dinamo mesin cuci juga sangat berguna apabila terjadi kerusakan. Seorang teknisi akan lebih mudah memperbaiki mesin cuci yang rusak dengan keberadaan skema dinamo mesin cuci dan lebih mudah melakukan cara tes dinamo mesin cuci front loading.

Jumlah Lilitan Dinamo Mesin Cuci

Jumlah Lilitan Dinamo Mesin Cuci

Setiap mesin cuci memiliki jumlah lilitan dinamo yang berbeda- beda bergantung dari besar atau kecilnya lubang alur dari mesin cuci. Bukan dari merk karena bisa saja mesin cuci dari merk yang sama punya tabel jumlah lilitan dinamo mesin cuci yang berbeda – beda.

Ada lilitan utama dan lilitan starter pada bagian pengering. Jumlahnya berbeda tergantung dari lubang alur pada mesin cuci.

Cara Tes Dinamo Mesin Cuci Front Loading

Cara Tes Dinamo Mesin Cuci Front Loading

Untuk memastikan kondisi dinamo mesin cuci dalam keadaan baik maka perlu diketahui cara tes dinamo mesin cuci front loading. Simak penjelasannya berikut ini!

  • Lepas motor dari mesin cuci dan persiapkan bahan seperti terminal, kabel penghubung dan stop kontak untuk melakukan tes atau uji coba.
  • Jumlah terminal motor biasanya 8 atau 9 yang tergantung dari merk mesin cuci yang dimiliki. Terdapat terminal carbon brush dan primer kedua jenis terminal ini yang akan digunakan untuk mendapat arah putaran motor.
  • Kopel dari salah satu terminal primer ke carbon brush lalu terminal carbon brush yang lainnya menuju ke sumber tegangan kemudian lilitan primer lainya dibawa menuju nol
  • Balikan arah putaran dari carbon brush menuju lilitan primer lainnya.
  • Apabila setelah disambungkan tetapi tidak berputar maka cek kembali terminal carbon brush apakah masih bagus atau sudah usang. Jika carbon brush sudah usang dan habis maka Anda perlu mengganti dengan yang baru.
  • Apabila sudah maka rangkaian manual mesin cuci front loading sudah bisa digunakan.

Jika masih awam mungkin memang sulit untuk memahami skema dinamo dari mesin cuci. Tetapi jika terus berlatih semuanya akan lebih mudah. Itulah tadi beberapa hal mengenai skema dinamo mesin cuci serta jumlah lilitan dinamo dan cara untuk melakukan tes dinamo.

Semoga informasi tersebut dapat bermanfaat untuk Anda.

Leave a Comment